Sabtu, 28 September 2013

7 Penyebab Para Cewek Menyerahkan Keprawanannya Sebelum Menikah


 
Kehilangan keperawanan sebelum menikah pada jaman sekarang ini sepertinya tidak membuat kaget seperti dulu lagi. Padahal Indonesia merdeka belum ada 100 tahun tapi perubahan dan pergeseran nilai keperawanan luar biasa cepat. Padahal masih banyak lho para pria yang selalu mendambakan istrinya perawan saat menikah, tapi kasihan kalau kemudian mendapatkan barang bekas.

Banyaknya cowok yang mendambakan gadis perawan terlihat dari tingginya pencarian di internet tentang tanda-tanda gadis perawan dan tanda-tanda gadis tidak perawan. Jadi wahai para cewek, sebelum meneruskan membaca hal ini, camkanlah nasehat yang ada di posting Jagalah Keperawananmu!!!
Namun memang sudah menjadi realita bahwa banyak gadis kehilangan keperawanan sebelum pernikahan dan berikut ini adalah beberapa penyebab dasar kenapa banyak anak perempuan melakukan hubungan seks pranikah:

1. Umur menikah semakin tua karena berbagai alasan. Usia bekerja pun semakin tua. Jaman dulu banyak gadis belia usia belasan tahun sudah menikah. Seharusnya jika sudah punya pacar yang kerja langsung dinikahkan saja. Untuk masalah ini lihat juga Keuntungan Menikah Muda

2. Budaya kita sekarang sudah berubah akibat tayangan televisi yang kebablasan sehingga anak-anak sekarang melupakan budaya orangtua yang sangat tabu masalah seks. Akibatnya seks bagi kawula muda dianggap hal yang trendy dan gaya hidup keren.
3. Agama yang lemah karena kurang didikan orangtua dan guru sehingga banyak yang atheis tidak takut akan dosa dan hukuman tuhan di akhirat.

4. Hukum di Indonesia kurang membuat takut pria hidung belang, wanita nakal dan orang biasa-biasa saja yang mau zinah. Padahal zina itu dilarang agama dengan hukuman agama yang sangat berat. Seks bebas sama saja dengan penyakit masyarakat dan senjata biologis pemusnah massal dari penyakit menulas seksual (pms). Pemerintah terkesan tutup mata dalam masalah ini.

5. Sekolah banyak yang kurang peduli dengan hal ini terutama di kota-kota marak seks bebas. Para siswa dibiarkan terlibat budaya yang berbahaya bagi masa depan mereka tanpa ada solusi yang tepat bagaimana menghentikannya.

6. Banyak pria hidung belang dan germo/mucikari yang mencari mangsa baru dengan berbagai cara tanpa tanpa banyak ditindak oleh aparat kepolisian. Hukuman bagi mereka pun sangat rendah walaupun telah merengut masa depan banyak perempuan.

7. Perekonomian yang tidak berkembang signifikan dan merata sehingga banyak perempuan yang mencari jalan pintas untuk mendapat uang banyak dengan cara yang haram yaitu menjual diri menjadi pekerja seks komersial (psk) alias wanita tuna susila (wts). Seharusnya abg-abg yang ingin bekerja diberi lapangan pekerjaan namun yang sudah dewasa pun banyak yang menganggur dan miskin. Pemerintah, investor dan orang kreatif inovatif punya andil besar dalam memakmurkan suatu wilayah. Banyak yang kepepet butuh uang akhirnya coba-coba jual diri.

www.moneygemilang.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar